Jan 30, 2020 | Marketing
Simak, Ini Pentingnya Negosiasi dalam Berkomunikasi!
Anda pasti pernah mendengar istilah negosiasi. Dalam kehidupan karier maupun pribadi, menguasai kemampuan negosiasi adalah hal yang sangat penting.
Banyak tokoh-tokoh sukses yang berhasil mendirikan perusahaan ternama atau bahkan mengubah dunia dengan menggunakan kemampuan negosiasi. Lihat saja Nelson Mandela, Perdana Menteri Inggris Tony Blair hingga Presiden AS Barack Obama.
Ingin menguasai kemampuan negosiasi seperti tokoh-tokoh di atas? Simak penjelasan lengkap di bawah ini!
Apa itu Negosiasi?
Dalam negosiasi, terdapat dua atau lebih pihak yang mengadakan diskusi untuk mencapai suatu persetujuan bersama.
Biasanya, negosiasi melibatkan sikap kompromi, yang mana pihak yang satu harus menurunkan standar atau penilaiannya demi memenuhi tuntutan dari pihak yang lain.
Negosiasi bisa terjadi antara berbagai macam pihak, baik antar pembeli dan penjual, pemberi kerja dan pencari kerja hingga antar pemerintah dari tiap negara.
Pengertian Komunikasi
Sementara itu, komunikasi merupakan pengiriman pesan atau informasi dari pemberi pesan kepada penerima pesan.
Secara umum, terdapat empat jenis komunikasi, yaitu verbal, non-verbal, tertulis dan visual.
Verbal melibatkan komunikasi yang dilakukan secara lisan baik secara langsung (face-to-face) maupun tak langsung (radio atau televisi)
Non-verbal adalah komunikasi yang melibatkan gestur berupa gerakan tangan, cara seseorang berdiri dan lain sebagainya.
Sementara itu, dua komunikasi terakhir ini mungkin yang paling berkembang pesat dalam beberapa tahun belakangan.
Komunikasi tertulis dulu hanya melibatkan komunikasi melalui surat kabar atau buku. Seiring perkembangan internet, komunikasi tertulis selalu digunakan tiap harinya, baik melalui media sosial maupun email.
Bentuk komunikasi lain yang jauh lebih kuat adalah visual. Baik melalui media sosial maupun presentasi, komunikasi berupa video, gambar maupum grafik sangatlah berguna dan mudah untuk dipahami.
Mengapa Negosiasi Penting?
Ketika mendengar kata negosiasi, kebanyakan orang mungkin akan membayangkan bisnis. Namun, negosiasi terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari.
Terdapat beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh ketika menguasai kemampuan negosiasi.
- Membangun hubungan yang baik
Seperti yang banyak orang bilang, setiap manusia memang unik dan berbeda. Masalahnya, perbedaan ini seringkali berujung pada perselisihan.
Padahal, tidak harus begitu, bukan? Setiap orang memang berbeda, namun tidak ada hal yang salah dengan hal tersebut. Dengan memiliki kemampuan bernegosiasi, maka Anda bisa menjaga hubungan baik meski memiliki perbedaan dengan teman, rekan, atau bahkan orang lain yang baru Anda kenal.
- Menemukan solusi jangka panjang
Bayangkan Anda harus menghadapi perselisihan akibat perbedaan pendapat baik di lingkungan sehari-hari maupun lingkungan kerja. Terkadang di situasi tersebut, Anda mau tidak mau mengambil solusi jangka pendek yang disetujui oleh suara mayoritas.
Dengan kemampuan bernegosiasi yang baik, Anda akan bisa menemukan solusi jangka panjang yang memberikan manfaat maksimum bagi Anda namun juga sesuai dengan pemikiran orang-orang yang lain.
Ketika terjadi konflik, dimanapun Anda berada, pekerjaan dan produktivitas Anda akan sangat menurun. Dengan mengandalkan kemampuan bernegosiasi, Anda bisa berkompromi dan menghindari konflik dengan teman, rekan kerja, bawahan hingga atasan Anda.
Cara Meningkatkan Kemampuan Negosiasi
- Persiapan
Tidak semua orang dianugerahi kemampuan negosiasi dari sejak lahir. Oleh karena itu, persiapan secara menyeluruh bisa jadi salah satu langkah utama untuk melakukan negosiasi yang membuahkan hasil baik.
Sebelum negosiasi dimulai, persiapkan hal-hal apa saja yang akan Anda tawarkan ketika negosiasi. Sementara itu, Anda juga bisa berlatih role-playing dengan teman atau keluarga Anda. Dengan begitu, Anda bisa memperkirakan respon dari lawan bicara Anda dan apa yang akan Anda katakan selanjutnya.
Berlatih dan membaca buku saja tidak cukup untuk membuat Anda mahir dalam bernegosiasi. Jika Anda ingin menguasai negosiasi dalam waktu singkat, maka Anda harus belajar dari ahlinya.
Seseorang yang jago bernegosiasi seharusnya akan membantu Anda menentukan tujuan dari negosiasi Anda, memberi saran konsisten yang sesuai dengan gaya bernegosiasi mereka, serta menerapkan pendekatan-pendekatan negosiasi yang baru dan berbeda.
- Mengetahui Kesalahan-Kesalahan dalam Bernegosiasi
Salah satu tips utama untuk sukses bernegosiasi adalah dengan mengetahui kesalahan-kesalahan apa yang seharusnya Anda hindari. Beberapa diantaranya adalah sikap kurang percaya diri atau justru terlalu percaya diri. Posisikan diri Anda sewajarnya dan buatlah lawan bicara merasa nyaman, sehingga solusi terbaik pun dapat tercapai.
Sementara itu, hindari sikap tidak berempati dan egois. Cobalah memposisikan diri Anda pada pihak lawan bicara, cari apa yang mereka mau, batasan-batasan yang tidak bisa mereka toleransi dan sebagainya. Bagaimanapun, pahamilah lawan bicara Anda sebaik mungkin agar negosiasi bisa berjalan lancar.
Pepatah mengatakan, “Orang bodoh belajar dari pengalaman, sementara orang cerdas belajar dari sejarah.” Memang, banyak yang mengatakan bahwa kegagalan bisa menjadi pelajaran. Namun, akan lebih baik jika Anda belajar dari kesalahan orang lain, bukan?
Baik melalui artikel, esai atau buku, Anda bisa menghindari kesalahan-kesalahan fatal yang pernah dilakukan orang-orang ketika bernegosiasi dan bagaimana mereka bisa mencapai kesuksesan pada akhirnya.
Sebagai contohnya, dalam “DealBook”, Davidoff mengungkapkan bagaimana negosiasi tergesa-gesa yang dilakukan oleh pemerintah Amerika untuk menyelamatkan perusahaan mobil Chrysler justru mengakibatkan dampak buruk berkepanjangan.
- Belajar Mengendalikan Emosi
Negosiasi adalah tindakan profesional. Jangan sampai Anda terjebak dalam emosi semata dan justru gagal untuk mendapatkan solusi terbaik. Oleh karena itu, cobalah untuk melihat situasi secara rasional tanpa melibatkan emosi pribadi, sehingga keputusan yang Anda ambil benar-benar masuk akal.
Komunikasi bukanlah hal yang mudah. Baik itu dalam kehidupan sehari-hari maupun profesional. Banyak yang tidak bisa berkomunikasi dengan baik dan mengalami kegagalan karier maupun hubungan pribadinya. Negosiasi adalah salah satu teknik komunikasi yang jauh lebih sulit lagi. Perlu pengetahuan dan pengalaman bertahun-tahun untuk bisa menguasainya secara sempurna.
Namun ketika Anda berhasil menguasai teknik ini, maka akan sangat mudah untuk mencapai tujuan-tujuan Anda.
Jan 30, 2020 | Marketing
Bagaimana Membuat Media Sosial Menjadi Lebih Menarik?
Setiap bisnis memiliki media sosial. Dengan persaingan yang semakin ketat, Anda harus tau bagaimana cara membuat media sosial yang menarik bagi audiens lama maupun baru. Berikut tips dan trik lengkapnya!
Pengertian Media Sosial
Media sosial merupakan bentuk komunikasi elektronik, yang mana tiap pengguna bisa menciptakan komunitas online untuk berbagi informasi, ide, pesan pribadi, serta konten-konten lainnya. Banyak orang mengasosiasikan penggunaan media sosial melalui smartphone atau tablet, padahal media sosial pertama kali digunakan melalui komputer.
Jenis-Jenis Media Sosial
Jika melihat secara kronologis, platform media sosial pertama yang berhasil menggaet jutaan pengguna aktif tiap bulannya adalah MySpace. Platform jejaring sosial ini diluncurkan pada tahun 2003 dan menjadi situs jejaring sosial paling populer di Amerika pada Juni 2006.
Sayangnya, kejayaan MySpace hanya berlangsung dalam waktu singkat setelah peluncuran Facebook pada awal tahun 2008. Lalu, media sosial apa saja yang masih digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia pada umumnya?
Secara umum, terdapat 5 jenis media sosial berdasarkan fungsi atau jenis kontennya.
- Jejaring Sosial
Jenis media sosial yang satu ini mungkin yang paling umum digunakan. Tujuan utama dari media sosial ini adalah untuk membangun koneksi dengan berbagai pengguna dari seluruh dunia.
Bukan hanya koneksi, media sosial ini juga memungkinkan Anda untuk berbagi berbagai macam konten mulai dari foto hingga video meskipun tidak memberikan fasilitas mumpuni untuk melakukan pengeditan terhadap konten Anda.
Sebagai contohnya, Facebook, Twitter dan LinkedIn termasuk dalam kategori ini. Meskipun ketiga platform ini tergolong jejaring sosial, namun target audiens mereka sangat berbeda, sehingga kompetisi pun berjalan dengan lebih sehat.
Sebagai contoh, Facebook biasanya berfokus pada sharingfoto dan video dengan jumlah karakter maksimal 63.206 tiap post.
Sementara itu, Twitter juga memiliki fitur yang serupa, namun tiap post hanya dibatasi hingga 280 karakter. Hal ini karena Twitter biasanya digunakan oleh audiens dengan kesibukan yang lebih padat dan waktu luang yang lebih singkat, sehingga konten dibuat sependek mungkin.
Bagaimana dengan LinkedIn? Lagi-lagi, meski menawarkan fitur serupa, audiens LinkedIn sangat jauh berbeda dari dua platform sebelumnya.
Sejak awal, LinkedIn ditargetkan untuk menyaring audiens yang ingin membangun koneksi profesional dan membagikan konten membangun mengenai pekerjaan, pengembangan diri, hingga mencari kandidat bagi perusahaannya.
Meskipun platform jejaring sosial memungkinkan Anda untuk berbagi foto dan video, visual bukanlah nilai utama dari platform-platform tersebut.
Jika Anda memang ingin berfokus pada kreativitas Anda untuk menciptakan konten dengan visual yang menarik, maka Anda bisa memanfaatkan media lain seperti Instagram dan Pinterest (untuk berbagi gambar), serta Youtube (untuk berbagi video).
Selain gambar, konten tulisan memiliki kekuatan dan audiensnya sendiri. Salah satu contoh media sosial yang mulai terkenal di tahun 2017 adalah Medium. Media ini biasanya dimanfaatkan oleh blogger-blogger dari seluruh dunia untuk membuat konten menarik dan menjangkau lebih banyak audiens baru.
Media sosial yang satu ini biasa lebih dikenal sebagai forum, tempat berkumpulnya orang-orang yang ingin tau mengenai berita atau informasi tertentu dan mereka yang akan menjawab pertanyaan tersebut.
Terdapat dua media besar yang terkenal secara internasional, yaitu Reddit dan Quora. Sayangnya, media Reddit diblokir di Indonesia, namun masih ada Quora yang kurang lebih menawarkan fitur serupa.
Belakangan ini, telah berkembang jejaring review yang berfokus pada bidang-bidang spesifik. Sebut saja Glassdoor, sebuah media yang mengumpulkan penilaian tenaga kerja di berbagai perusahaan atau Zomato, sebuah situs review khusus untuk kuliner dan makanan.
Sepertinya, jenis media sosial ini memang sedang berkembang sangat pesat mengingat semakin banyak fokus review yang dibahas mulai dari film, tempat wisata, smartphone dan banyak lagi.
Bagaimana Membuat Media Sosial Lebih Menarik?
Kembali ke pertanyaan awal, bagaimana membuat media sosial yang lebih menarik? Tiap media sosial memiliki ciri khasnya masing-masing. Jika ingin membuat media sosial yang menarik, maka Anda harus membuat konten unik yang sesuai dengan tiap media tersebut.
- Tipe Konten Tiap Media
- Facebook
Tentu saja, Anda bebas untuk membagikan konten apapun yang Anda mau. Namun, cobalah untuk menyertakan beberapa jenis konten video mengingat video cenderung memberikan engagement yang jauh lebih tinggi dibanging post gambar atau link.
Selain format post, jenis konten juga menjadi faktor penentu untuk membuat media sosial Facebook Anda lebih menarik. Jenis konten terbaik adalah yang memberikan informasi atau hiburan bagi para audiens.
Selain Facebook, Instagram adalah media sosial lain yang sama terkenalnya. Namun, perlu Anda perhatikan bahwa kedua media ini sangatlah berbeda, sehingga Anda tidak bisa hanya menggunakan sistem mirroring (satu jenis konten untuk berbagai media sosial).
Untuk Instagram, hal yang paling utama adalah menggunakan gambar berkualitas tinggi, baik secara resolusi maupun isi. Gambar yang diambil dari sudut pandang menarik saja tidak cukup, jika resolusi yang digunakan rendah.
Sementara itu, quotes juga bisa menjadi jenis konten menarik di Instagram, terutama jika quotes tersebut relatable dengan audiens Anda, unik dan otentik.
Untuk jenis media sosial satu ini, cobalah manfaatkan konten GIF. Twitter adalah media sosial pertama yang membuat format GIF menjadi populer di kalangan masyarakat. Jika Anda tidak ahli di bidang editing video, cobalah gunakan aplikasi sederhana Canva atau Ezgif.
Siapa bilang membuat konten hanya tentang kreativitas. Kenyataannya, Anda juga dituntut untuk memiliki kemampuan perencanaan dan manajerial yang baik. Buatlah perencanaan konten harian, bulanan, dan tahunan. Sementara itu, pastikan juga Anda melakukan analisis performa tiap konten yang Anda buat untuk menentukan rencana konten kedepannya.
Ketika Anda mengatur media sosial, pasti ada kalanya Anda kehabisan ide dan bingung mengenai konten yang harus Anda buat berikutnya. Akibatnya, konten-konten berikutnya akan terasa flatdan membosankan.
Membuat kreativitas dari nol memang menyulitkan karena itu cobalah menerapkan prinsip ATM, Amati-Tiru-Modifikasi. Bukan berarti Anda menyalin konten secara sama persis lho ya. Carilah inspirasi dari konten-konten viral, lalu cobalah modifikasi menjadi konten yang berbeda dan unik.
Itu dia tips-tips untuk membuat media sosial yang menarik dan bisa menarik banyak pengunjung. Bagaimana, sudah siap menjadikan media sosial Anda semakin hebat?
Jan 30, 2020 | Marketing
Bagaimana Pengaruh Brand Awareness Terhadap Perkembangan Usaha?
Sebagai seorang pengusaha, Anda pasti pernah mendengar istilah brand awareness. Namun, apakah Anda benar-benar memahami apa arti istilah tersebut dan bagaimana cara menggunakan brand awareness untuk mengembangkan usaha Anda? Simak penjelasan berikut!
Apa itu Brand Awareness?
Ketika Anda membuat sebuah produk atau layanan, maka Anda perlu menciptakan suatu brand yang dapat dikenali dengan mudah oleh para pelanggan Anda. Sebelum kita mengenal lebih lanjut mengenai brand awareness, Anda harus memahami apa itu brand.
Pada dasarnya, brand bisa berarti berbagai hal yang diasosiasikan dengan sebuah perusahaan, mulai dari nama, desain, simbol, tone of voicedan lain sebagainya.
Untuk mudahnya, mari kita lihat brand yang tidak asing lagi bagi para penggiat olahraga, NIKE. Ketika Anda mendengar brand NIKE, apa hal yang pertama Anda bayangkan? Pertama, hal yang ada di kepala Anda mungkin simbol centang yang melekat pada tiap produknya. Selanjutnya, mungkin slogannya yang berbunyi, “just do it”
Pada akhirnya, Anda akan mengingat bahwa NIKE menjualproduk-produk olahraga mulai dari sepatu, training suit dan perlengkapan olahraga lainnya.
Sementara itu, brand awareness berkaitan dengan bagaimana Anda membuat segala hal yang berkaitan dengan brand Anda tersebut bisa dikenal oleh pelanggan maupun calon pelanggan Anda.
Percuma jika Anda memiliki brand, namun tidak ada yang mengetahuinya. Sebaliknya, sebuah brand yang telah dikenal oleh banyak orang akan memberikan banyak manfaat bagi perusahaan Anda, mulai dari peningkatan penjualan dan lain sebagainya.
Bagaimana Brand Awareness Bisa Membuat Usaha Anda Berkembang?
Dengan terciptanya brand awareness, diharapkan pelanggan langsung mengingat dan membeli produk Anda ketika mereka membutuhkan sesuatu. Jika Anda bergerak di bidang fashion, buatlah agar pelanggan langsung menyebutkan brand Anda ketika mereka membutuhkan baju, jaket dan lainnya.
Ketika hal tersebut terjadi, maka akan mudah bagi Anda untuk :
- Mempromosikan bisnis Anda
Biasanya, mempromosikan bisnis membutuhkan biaya yang tidak sedikit karena perlunya berbagai channel berbayar. Jika brand awareness sudah Anda bangun, maka mempromosikan bisnisAndatidak akan terasasulit lagi.
- Mengenalkan produk atau jasa baru
Ketika audiens telah merasa familier dengan brand dan bisnis Anda, mereka tidak akan ragu untuk menggunakan produk atau layanan baru yang Anda kembangkan. Hal ini karena mereka sudah terbiasa ketika menggunakan produk Anda dan tidak ingin membuang waktu untuk belajar menggunakan produk dari brand lain.
Contohnya, Anda pasti tau bagaimana produk Apple memiliki penggemar di seluruh dunia. Padahal, harga yang ditawarkan berkali-kali lipat lebih tinggi dari produk kompetitor. Namun, pelanggan setia Apple tetap memilih produk mereka karena telah terbiasa dengan user experience yang diberikan produk tersebut. Itulah kekuatan utama dari brand awareness.
- Membangun reputasi bisnis
Reputasi adalah nyawa dari sebuah bisnis. Sebuah bisnis dengan reputasi yang baik akan lebih mudah menarik pelanggan baru, begitu juga sebaliknya. Oleh karena itu, jangan hanya berfokus pada jumlah pemasukan yang Anda terima, melainkan bagaimana penilaian pelanggan terhadap produk dan layanan yang Anda berikan.
- Bisnis Anda vs kompetitor
Akan sangat naif untuk berpikir bahwa bisnis Anda tidak memiliki kompetitor. Jika Anda tidak terus berupaya untuk menghasilkan inovasi baru, ada kemungkinan bisnis Anda akan tertinggal dari saingan Anda.
Ketika Anda sudah membangun brand awareness, maka brand Anda akan jauh lebih menonjol dibandingkan kompetitor-kompetitor Anda, sehingga Anda tidak perlu takut akan dilupakan oleh pelanggan Anda.
- Menemukan pelanggan baru, sekaligus mempertahankan pelanggan yang lama.
Berhubungan dengan poin bahasan sebelumnya. Kompetisi semakin meningkat seiring berjalannya waktu. Masalah yang seringkali timbul adalah bagaimana mempertahankan pelanggan lama Anda sekaligus menemukan pelanggan baru ketika apa yang ditawarkan kompetitor lebih baik dari bisnis Anda?
Disinilah peran utama dari brand awareness. Dengan membangun ikatan yang kuat antara pelanggan dan brand Anda, maka Anda tidak perlu khawatir akan kehilangan pelanggan lama Anda.
Bagaimana Cara Menciptakan Brand Awareness?
Anda telah mengetahui kehebatan brand awareness. Pertanyaan utamanya, bagaimana cara menciptakan brand awareness secara tepat?
Secara umum, terdapat dua metode yang dapat Anda gunakan, yaitu gratis dan berbayar. Jika budget Anda terbatas, manfaatkanlah media sosial dan teknik SEO. Media sosial seperti Facebook dan Instagram bisa menjadi sarana yang sangat kuat untuk menciptakan brand awareness.
Anda pasti pernah mendengar bahwa gambar seharga ribuan kata, bukan? Kedua media sosialini bisa memanfaatkan gambar secara optimum untuk mempromosikan produk-produk Anda. Bukan hanya itu saja, media ini juga membuka komunikasi dua arah yang akan membuat pelanggan Anda merasa dihargai dan dimengerti.
Bagaimana dengan SEO? Ketika kita berbicara tentang membangun brand awareness melalui website maupun blog, SEO atau Search Engine Optimization adalah salah satu teknik yang tidak boleh Anda lewatkan. Mengapa begitu?
Dunia internet sudah semakin berkembang. Ketika calon pelanggan Anda membutuhkan informasi maupun produk, bisa diduga bahwa mereka kemungkinan akan langsung menjelajahi internet dengan menggunakan mesin pencari. Masalahnya, kemunginan besar mereka tidak akan melihat halaman lain selain halaman pertama atau kedua dari mesin pencari.
Tugas besar bagi Anda, bagaimana membuat bisnis Anda berada di halaman pertama mesin pencari dan dikenal oleh calon pelanggan Anda.
Jika Anda ingin cara cepat, gunakanlah metode berbayar. Pilihan pertama adalah Adsense. Dengan menggunakan metode Adsense, Anda bisa menyasar audiens yang Anda inginkan, sehingga Anda bisa memperoleh laba atas investasi (ROI) yang lebih besar pula.
Cara berikutnya adalah bekerjasama dengan influencer. Dengan metode ini, Anda tidak perlu repot-repot lagi mencari audiens baru karena tiap influencer biasanya sudah memiliki audiens mereka sendiri.
Anda bisa meminta mereka mengulas atau membahas produk Anda dengan audiens mereka melalui media sosial. Cara lain adalah menggunakan sistem sponsor, yaitu meminta mereka menggunakan produk Anda pada acara-acara nasional maupun internasional.
Jika Anda sudah bisa meningkatkan brand awareness usaha Anda, maka akan besar kemungkinan bisnis Anda akan bisa berekspansi secara cepat ke berbagai daerah. Coba terapkan pada bisnis Anda dan lihat bagaimana hasilnya!
Jan 30, 2020 | Marketing
Panduan Ampuh Meningkatkan Engagement dengan Customer
Ketika kita berbicara mengenai bisnis, customer atau pelanggan adalah hal penting yang tidak bisa dipisahkan dari strategi bisnis Anda. Ungkapan pelanggan adalah “raja” tidaklah berlebihan. Tanpa pelanggan, bisnis Anda tidak akan bisa bertahan.
Sebaliknya, semakin banyak pelanggan yang Anda miliki, maka bisnis Anda juga akan semakin berkembang seiring dengan jumlah pemasukan yang meningkat pula.
Berkaitan dengan hal tersebut, customer engagement adalah istilah yang tidak bisa Anda pisahkan ketika berbicara mengenai pelanggan. Lalu, apa itu customer engagement dan bagaimana cara meningkatkannya? Berikut ulasan lengkapnya!
Pengertian Customer Engagement
Customer engagement bukanlah hal yang terlalu rumit. Secara umum, engagement berkaitan dengan interaksi yang terjadi antara pelanggan dan brand Anda. Semakin kuat interaksi yang terjadi, maka nilai engagement akan semakin baik.
Secara tradisional, customer engagement biasanya dihubungkan dengan jumlah barang yang pelanggan Anda beli, berapa jumlah pelanggan unik Anda hingga jumlah pemasukan Anda dalam rentang waktu tertentu.
Dengan pesatnya perkembangan media sosial, customer engagement juga sering dikaitkan dengan interaksi yang terjadi antara audiens dan media sosial Anda. Engagement ini dapat dilihat berdasarkan jumlah like,comment, dan shareyang terdapat pada tiap postingan Anda.
Mengapa Customer EngagementPenting?
Sebuah bisnis tidak bisa bertahan tanpa pelanggan. Jika tidak ada hubungan yang erat antara Anda dan pelanggan Anda, maka akan sangat mungkin pelanggan Anda akan meninggalkan brandAnda ketika muncul brandlain yang menawarkan produk atau layanan yang lebih baik, lebih murah atau malah keduanya.
Sebaliknya, ketika angka customer engagement sudah tinggi. Dengan kata lain, pelanggan Anda memiliki hubungan emosional yang kuat dengan brandAnda, maka kesetiaan mereka untuk menggunakan brandAnda bukan lagi tentang harga atau kualitas, namun lebih kepada kepercayaan akan nilai-nilai dan karakter dari brandAnda.
Oleh karena itu, banyak bisnis yang tidak lagi hanya berfokus kepada jumlah pemasukan, melainkan seberapa tinggi ikatan (engagement) antara pelanggan dan brand Anda. Sisanya akan mengikut secara sendirinya.
4 Tips Meningkatkan Engagement dengan Customer
Mengetahui customer engagementsaja tidak cukup bukan, yang paling penting adalah bagaimana meningkatkannnya. Berikut 4 tips yang bisa Anda coba untuk meningkatkan customer engagement brand Anda.
- Ciptakan Buyer Persona
Istilah ini mungkin asing di telinga Anda yang baru bergelut di dunia bisnis. Pada dasarnya, buyer persona adalah bagaimana Anda membayangkan pembeli ideal Anda.
Dengan mengetahuinya, maka Anda bisa menyusun rencana konten, pemasaran hingga pengembangan produk Anda. Semakin Anda mengenal pembeli Anda, maka semakin tinggi customer engagementyang akan tercipta.
Untuk bisa menemukan buyer persona, terdapat beberapa langkah yang bisa Anda lakukan. Pertama-tama, manfaatkan data analytical tooldari tiap media sosial Anda, baik itu Facebook, Instagram, Twitter dan banyak lagi.
Data-data yang bisa Anda peroleh adalah demografi dari audiens Anda, diantaranya usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, ketertarikan (olahraga, musik, dst), pekerjaan, dan masih banyak lagi.
Sementara itu, dibutuhkan juga analisis yang lebih mendalam melalui wawancara secara langsung. Dengan begitu, Anda bisa memperoleh informasi lain selain yang ditawarkan dari data analitikal.
- Terlibat secara langsung dengan audiens Anda
Komunikasi harus dilakukan dua arah, begitu juga komunikasi dengan pelanggan Anda. Analisis terhadap demografi pelanggan saja tidak cukup, Anda harus berbicara secara langsung dengan mereka melalui media sosial maupun sarana komunikasi lainnya.
Selain mempererat hubungan dengan pelanggan, hal ini juga dilakukan untuk meminimalisir miskonsepsi yang mungkin terjadi pada produk hingga jasa Anda.
Selain buyer persona, Anda juga perlu menentukan social media sentiment pelanggan Anda. Hal ini berkaitan dengan bagaimana pelanggan merespon konten-konten Anda, sehingga Anda bisa merencanakan konten-konten Anda berikutnya.
Meskipun Anda memanfaatkan data statistik, audiens Anda bukanlah robot, melainkan manusia. Ketika Anda merencanakan konten, cobalah melihat dari sudut pandang pembaca. Konten yang dekat dengan kehidupan sehari-hari yang diselingi dengan sedikit humor jelas akan bisa meningkatkan customer engagement.
4 Ide Cemerlang untuk Meningkatkan Customer Engagement
- Mengadakan Acara Berkala
Dalam suatu waktu, Anda bisa mengadakan event yang melibatkan customerAnda. Contohnya, adakan lomba atau giveaway, lalu mintalah customer Anda untuk membagikan eventtersebut di media sosialnya.
Dengan begitu, bukan hanya customer akan merasa dilibatkan secara langsung, namun hal ini juga bisa menjadi ajang untuk mempromosikan brand Anda.
- Bertanya pada CustomerAnda
Setelah sekian lama membangun bisnis Anda dan menggunakan media sosial untuk memperkenalkan brand Anda, pasti ada suatu momen dimana Anda kehabisan ide mengenai konten apa lagi yang harus Anda bagikan atau bahkan, produk apa yang akan Anda buat berikutnya.
Mengejutkannya, jawaban atas pertanyaan Anda mungkin tidak sesulit itu. Cobalah bertanya pada audiens Anda, konten seperti apa yang mereka inginkan, produk apa yang mereka butuhkan dan lain sebagainya.
Bukan hanya customerAnda akan merasa dibutuhkan dan terlibat dalam pengembangan produk Anda. Anda juga bisa memperoleh insight baru dan menarik untuk membuat bisnis Anda lebih berkembang lagi.
- Customer experiencedancustomer engagement
CEO perusahaan e-commerce ternama, Jeff Bezos mengungkapkan bahwa customer engagementtidak bisa dipisahkan dari customer experience. Ia mengungkapkan bagaimana setiap pelanggan layaknya tamu yang datang ke pesta Anda.
Sebagai tuan rumah yang baik, sudah kewajiban Anda untuk membuat tamu Anda merasa nyaman dan bahkan mengingat pesta Anda sebagai sesuatu yang luar biasa.
- Bangun employee engagement
Kenyataannya, tidak penting memiliki karyawan dengan kemampuan yang tinggi jika mereka tidak merasa antusias mengenai bisnis Anda. Rumusnya, engaged employee= engaged customer.
Jika karyawan Anda mencintai produk dan layanan yang Anda miliki, maka mereka akan menularkan perasaan tersebut kepada pelanggan Anda. Itulah tips utama yang diberikan oleh Julian Richer, CEO dari bisnis hiburan rumahan asal Inggris.
Itu dia beberapa hal yang perlu Anda ketahui mengenai cara meningkatkan customer engagement untuk bisnis Anda. Ketika Anda sudah berhasil melakukannya, maka akan sangat mudah untuk mengembangkan bisnis Anda ke tingkat yang jauh lebih tinggi lagi.
Jan 30, 2020 | Marketing
5 Tips Ampuh Untuk Memaksimalkan Penjualan dengan Facebook
Selain Instagram, Facebook adalah media sosial lain yang sangat efektif untuk meningkatkan penjualan produk maupun servis Anda. DI tahun 2018, Facebook bahkan telah mengantongi 2,375 juta pengguna aktif per bulannya. Apabila dilihat secara engagement, rata-rata tiap pengguna setiap harinya akan menyukai 10 post, membuat 4 komentar, serta mengeklik iklan sebanyak 8 kali.
Dari data-data tersebut, Anda tentu sudah bisa membayangkan bagaimana peran facebook sebagai media marketing sebuah bisnis, bukan? Jika Anda ingin memaksimalkan penjualan melalui Facebook, ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan.
- Post danEngagement
Audiens mencari konten. Konten yang menarik akan memperoleh engagement berupa like, comment, dan yang paling penting share. Pertanyaan utamanya, bagaimana cara memperoleh engagementtersebut? Membuat postbukanlah hal yang sulit, namun untuk bisa membuat postmenarik yang memperoleh respon positif dari audiens tidaklah semudah yang Anda bayangkan.
Jika Anda ingin meningkatkan penjualan Anda, jangan langsung berfokus untuk mempromosikan produk Anda. Pengguna membenci promosi dan mereka mencintai konten yang beresonansi langsung dengan diri mereka.
Lalu, bagaimana caranya menciptkan konten seperti itu?
Pertama, perencanaan. Ya, Anda membuat bisnis. Berbeda dengan akun pribadi, Anda tidak bisa seenaknya memposting konten sesuai dengan suasana hati Anda. Konten membutuhkan perencanaan. Misalnya, di hari Minggu, Anda membuat konten mengenai fakta-fakta unik. Di hari Senin, Anda membuat konten komedi dan seterusnya.
Dengan beragamnya jenis konten, maka audiens juga tidak akan merasa bosan karena terus-menerus dipaparkan dengan produk Anda.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan fitur “promote page” yang bisa Anda temukan di sebelah kanan bawah post Anda. Dengan menggunakan fitur ini, Anda bisa memfokuskanpostAnda pada target audiens tertentu.
Misalnya, toko Anda berada di daerah Jakarta, maka Anda bisa menarget posttersebut untuk orang-orang di Jakarta agar mereka datang dan membeli produk Anda.
- Bukan Hanya Isi Konten, Variasikan Juga Format Postingan
Sebagai pengguna Facebook, Anda pasti familiar dengan fitur carousel. Fitur ini dapat digunakan untuk membuat slideshowfoto. Lalu, apa kelebihannya? Pertama, fitur ini membuat hasil posting Anda lebih menarik dan interaktif.
Pembeli biasanya ingin melihat keseluruhan bagian dari sebuah produk. Dengan menggunakan fitur ini, Anda bisa menunjukkan keseluruhan produk Anda hanya dalam satu post. Dengan begitu, biaya keseluruhan untuk promosi suatu produk juga bisa ditekan.
Sementara itu, Anda juga bisa memanfaatkan format video. Selain lebih interaktif, algoritma Facebook juga cenderung mengutamakan konten video dibandingkan gambar, sehingga memungkinkan konten Anda untuk lebih mudah menjangkau audiens.
- Lalu, Bagaimana dengan Konten Produk?
Engagement saja tidak cukup, bukan? Anda membutuhkan pelanggan dan mereka bisa datang dari audiens Anda. Namun, yang harus Anda pikirkan adalah bagaimana mereka ingin menggunakan produk Anda.
Pertama, pastikan Anda benar-benar mengenal audiens Anda. Ketahui apa yang audiens Anda sukai dan produk apa yang mereka butuhkan. Setelahnya, Anda cukup membuatpostdengan gambar dan captionyang menarik, sehingga mereka berminat untuk membeli dan menggunakan produk Anda.
Sementara itu, Anda juga bisa memanfaatkan fitur targeting yang berfungsi untuk menentukan spesifikasi dari target audiens yang Anda inginkan berdasarkan berbagai faktor mulai dari perilaku mereka, rentang umur hingga jumlah pendapatan mereka. Dengan menggunakan fitur ini, Anda bisa mengoptimasi secara maksimum tiap jenis promosi Anda.
Facebook menyediakan fitur “Get Offer” yang bisa digunakan untuk memberikan diskon pada produk Anda. Pembeli mencintai diskon dan Facebook memaksimalkan fiturnya sedemikiran rupa, sehingga pembeli bisa mengklaim kupon diskon langsung dari halaman Facebook dan menggunakannya ketika akan membeli produk di website Anda.
Sementara itu, terdapat juga informasi mengenai jumlah orang yang telah mengklaim kupon tersebut. Dengan begitu, audiens juga lebih termotivasi untuk mengeklik kupon tersebut karena banyak orang lain yang juga telah melakukan hal yang sama.
- Menjual Tanpa Terlihat Menjual
Tren masyarakat telah berubah. Mereka tidak lagi suka untuk membeli barang melalui iklan yang terlalu muluk. Jika Anda ingin menggunakan Facebook untuk meningkatkan penjualan, maka ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, diantaranya mempromosikan sebuah acara atau memperkenalkan brand Anda.
Anda tidak perlu menjual sebuah produk, namun Anda bisa mengadakan sebuah acara dan mengajak orang-orang untuk menghadiri acara tersebut. Setelahnya, Anda bisa menggunakan acara tersebut untuk mempromosikan produk Anda secara tidak langsung. Sebagai contoh, jika Anda memiliki toko baju, maka Anda bisa mengadakan acara busana untuk menarik para penggiat fashion lokal maupun multinasional.
Cara lain adalah dengan menyebarkan identitas brand Anda. Tiap brand memiliki identitasnya masing-masing. Untuk rencana jangka panjang, memperkenalkan brand Anda akan jauh lebih penting daripada menjual sebuah produk.
Tentu saja pada produk, Anda bisa menggunakan tombol CTA “belanja sekarang” yang langsung bisa mengarah pada pembelian produk. Namun, bagaimana kelanjutannya?
Persaingan bisnis semakin ketat dan tiap brand harus memiliki caranya masing-masing agar bisa memiliki pembeli yang setia dan benar-benar mencintai brand mereka.
Itu dia beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan penjualan Anda dengan menggunakan Facebook. Jika Anda melakukan metode ini secara tepat, Anda mungkin bisa memperoleh peningkatan penjualan yang jauh lebih tinggi daripada yang bisa Anda harapkan. Bagaimana, apakah Anda tertarik untuk menggunakan media Facebook untuk mempromosikan produk Anda?
Komentar Terbaru